Dari Kalasiris hingga Afework: Fashion Lokal yang Menyebarkan Nilai dan Pemberdayaan

Dalam dunia fashion yang kian kompetitif, Mujahid Bina Alfikri yang akrab disapa Fikri, memilih jalur yang berbeda. Ia tak hanya menciptakan produk yang menarik, tetapi juga makna di balik setiap jahitan. Melalui dua brand yang ia rintis Kalasiris dan Afework, Fikri ingin menjadikan fashion sebagai medium pemberdayaan, bukan sekadar gaya hidup.

Membangun Dua Brand dengan Dua Misi

Perjalanan Fikri dimulai dari Afework, brand yang hadir untuk memenuhi kebutuhan busana kerja pria muslim modern. Fokusnya sederhana: menghadirkan pakaian yang tetap profesional tanpa meninggalkan nilai keislaman. Dari sana, ia mengembangkan Kalasiris, brand yang lebih berwarna dan feminin, ditujukan bagi perempuan muda yang aktif dan ingin tampil segar dalam kesehariannya.

Namun, di balik desain dan warna, Fikri menanamkan visi yang lebih besar. Kalasiris hadir untuk mendukung perempuan muda di fase awal kariernya, sedangkan Afework menjadi ruang dukungan bagi laki-laki yang ingin memperbaiki diri tanpa kehilangan kepercayaan diri.

Dari Kalasiris hingga Afework: Fashion Lokal yang Menyebarkan Nilai dan Pemberdayaan

Fashion dengan Nilai Pemberdayaan

Setiap produk yang dijual oleh kedua brand ini membawa pesan. Kalasiris menyisipkan pesan self-love dan afirmasi positif lewat stiker dan freebies di setiap pembelian. Sementara Afework mengajak konsumennya untuk tampil percaya diri dengan identitas keislaman melalui tagar “With Your Faith, With Confidence.”

Fikri juga tengah menyiapkan rangkaian kegiatan kolaborasi dengan komunitas perempuan, mulai dari workshop kreatif hingga acara interaktif yang mempererat hubungan antarperempuan muda. Dari sisi Afework, langkah serupa dilakukan melalui dukungan kegiatan sosial seperti penggalangan donasi bersama lembaga zakat dan kampanye solidaritas untuk Palestina.

Bagi Fikri, brand bukan hanya bisnis, tetapi perpanjangan dari nilai dan jiwa sang pendiri. Ia percaya, tanpa “jiwa” yang jelas dari owner-nya, sebuah brand akan mudah kehilangan arah, pesan yang relevan bagi banyak pengusaha muda di industri kreatif.

Dari Kalasiris hingga Afework: Fashion Lokal yang Menyebarkan Nilai dan Pemberdayaan

Menjaga Kepercayaan dan Kualitas

Dalam mengelola brand, Fikri menaruh perhatian besar pada kepercayaan pelanggan. Setiap keluhan pelanggan ditangani cepat, bahkan tanpa perlu pengembalian barang cacat. Untuk Afework, pelanggan pria juga mendapat layanan khusus berupa penukaran ukuran gratis, menyesuaikan dengan karakteristik pasar laki-laki yang sering belum paham ukuran detail. Pendekatan ini membuat pelanggan merasa dihargai dan memperkuat reputasi brand sebagai merek yang berorientasi pada kepuasan konsumen.

Riset dan Ketekunan di Balik Setiap Produk

Fikri tidak menutup mata terhadap tantangan yang dihadapi dunia fashion. Ia menyebut perubahan tren dan keterbatasan bahan baku sebagai dua hal yang paling menantang. Untuk mengatasinya, ia dan tim melakukan riset mendalam sebelum meluncurkan produk baru, mulai dari analisis warna yang sedang tren, ukuran yang paling diminati, hingga kategori busana yang relevan dengan pasar online.

Pendekatan berbasis data ini membuat setiap koleksi Kalasiris dan Afework tidak hanya estetis, tetapi juga berorientasi pada kebutuhan nyata konsumen.

Harapan ke Depan

Fikri berharap Kalasiris dan Afework dapat dikenal secara nasional sebagai dua brand yang tidak hanya menjual pakaian, tetapi juga menumbuhkan kepercayaan diri dan nilai dalam diri setiap penggunanya. Ia ingin agar ketika seseorang mencari busana kerja yang penuh makna, mereka langsung teringat dua nama itu: Kalasiris dan Afework.

Bagikan :

Artikel Terkait

Untuk Ziah: Perjuangan Bu Tini Sembuhkan Anaknya

Kehilangan orang-orang tersayang dengan begitu cepat tak pernah terbayangkan di hidup Tini Martini (37 tahun) sebelumnya. Dia telah kehilangan anak pertamanya karena sakit 10 tahun lalu. 6 tahun kemudian, suaminya meninggal karena penyakit yang jantung yang diderita. Kini hanya ada Siti Fadhillah (7 tahun) yang akrab disapa Ziah bersamanya. Ia tak mau kehilangan satu-satunya orang

Selengkapnya »
Toko Service HP Pak Agus

Toko Service HP untuk Pak Agus, Pejuang Penyintas Tumor Kaki

Toko Service HP Pak Agus – Namanya Agus Sofian (33th), ia adalah pria asal pedalaman Sumatera Barat yang memutuskan merantau ke Pulau Jawa untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Ia merantau membawa keluarganya, yakni seorang istri, anak, dan keponakan. Meskipun kehidupan kota begitu  keras , dengan segala keterbatassanya Pak Agus tak letih untuk berjuang tanpa

Selengkapnya »
Rumah Tahfidz Permata

Rumah Tahfidz Permata : Hari Santri, Bangun Ekonomi Negeri

Sejak tahun 2015, Hari Santri diperingati tiap tanggal 22 Oktober berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 22. Dalam peringatan Hari Santri tahun ini, Evermos turut  mengenang perjuangan dan teladan jihad para santri Rumah Tahfidz Permata dengan menyelenggarakan acara Kajian dan Doa bertemakan, “Peran Santri Dalam Memajukan Kesejahteraan Bangsa”. Materi Kajian dibawakan langsung oleh Dr. KH. Abdul Ghofur

Selengkapnya »