Bu Hartati : Pahlawan untuk Keluarga

Bu Hartati merupakan seorang reseller Evermos yang berasal dari Bandung. Beliau adalah seorang Ibu Rumah Tangga dengan 3 orang anak, salah satu di antaranya sedang menempuh pendidikan sarjana di PG PAUD STIA Persis, Bandung. Suami Bu Hartati mengidap penyakit stroke, sehingga perlu didampingi untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Kondisi keluarga membuat dia harus berjuang lebih mandiri membantu ekonomi keluarga tetap sejahtera. Selain menjadi pahlawan untuk keluarga, Bu Hartati aktif turut serta dalam organisasi PKK di lingkungan rumahnya. Di organisasi PKK ini, Bu Hartati mendapatkan banyak rekan yang kelak menjadi pelanggan bisnisnya.

Bu Hartati ingin menambah penghasilan dengan cara berjualan. Mengingat bahwa suami Bu Hartati mengalami stroke sehingga pemasukan keluarga jadi terhambat. Dengan keinginan yang kuat untuk menjadi seorang pebisnis, Bu Hartati memulai bisnisnya dengan memasarkannya ke teman-teman terdekat baik secara online atau offline. Semangat jualan ini juga Bu Hartati coba tularkan ke anak-anaknya tetapi anak-anaknya belum mau untuk memulai jualan. Tentu dalam memulai bisnis, selalu ada hambatan dan tantangan. Termasuk Bu Hartati, keinginan ini terhambat karena adanya keterbatasan dalam modal usaha dan juga rutinitas sehari-hari yang cukup sibuk membuatnya tidak memiliki waktu banyak untuk mengurus bisnis. Selain itu, Bu Hartati juga harus mengurus suami dan orang tuanya yang lagi sakit. Hal ini membuat jualan Bu Hartati jadi terbengkalai.

Berawal dari Kajian

pahlawan untuk keluarga

Berawal dari kajian rutin yang diadakan oleh KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym), Bu Hartati akhirnya memutuskan untuk menjadi Reseller MQ. Beliau kemudian menemukan Evermos yang berafiliasi dengan Reseller MQ. Berbekal keyakinan untuk berikhtiar, beliau memutuskan bergabung menjadi reseller Evermos. Kala itu pendaftaran menjadi reseller Evermos masih dipungut biaya sebesar Rp300.000.

Awalnya Bu Hartati membeli produk Toko MQ di Evermos untuk penggunaan pribadi. Produk yang dimaksud adalah Madu Mawalih Lemon. Madu ini rutin diberikan pada suami Bu Hartati, sebagai salah satu upaya pengobatan penyakit stroke. Madu juga merupakan pengobatan herbal yang sangat dianjurkan oleh Nabi, Bu Hartati sudah melihat adanya khasiat madu ini bagi suaminya.

Beliau kemudian merekomendasikan Madu Mawalih Lemon kepada rekannya di organisasi PKK. Beliau juga menawarkan produk gula aren, mengingat beberapa rekannya tidak bisa mengonsumsi gula putih akibat penyakit diabetes. Berkat kegigihan menawarkan madu, beliau berhasil menjual 48 pcs Madu Mawalih Lemon.

Seorang Pahlawan

pahlawan untuk keluarga

Selama ini Bu Hartati lebih sering menjual produk herbal dan kesehatan. Beliau merasa senang karena produk ini dapat memberikan manfaat, terutama bagi relasinya yang memiliki penyakit-penyakit tertentu. Hingga kini beliau memiliki pelanggan tetap yang melakukan repeat order Madu Mawalih Lemon setiap bulannya. Beliau juga pernah menjual beberapa Paket Isoman kepada teman-temannya yang terkena COVID-19.

Tidak hanya mendapatkan keuntungan semata tetapi Bu Hartati juga dapat membantu pelanggan untuk sembuh dari penyakitnya. Karena produk yang dijual sangat banyak khasiatnya seperti madu dan produk herbal lainnya. Ini menjadi kepuasan tersendiri bagi Bu Hartati.

Dari hasil jualan dari Evermos, Bu Hartati berharap keuntungannya bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Menjadi pahlawan keluarga, mengurus suaminya yang sakit dan juga bisa membantu biaya untuk keperluan anak-anaknya yang masih bersekolah. 

Sekian kisah inspiratif dari Bu Hartati, semoga banyak nilai positif yang didapatkan. Untuk membaca artikel kisah inspiratif lainnya, silahkan untuk mengunjungi website Impact.

Bagikan :

Artikel Terkait

Untuk Ziah: Perjuangan Bu Tini Sembuhkan Anaknya

Kehilangan orang-orang tersayang dengan begitu cepat tak pernah terbayangkan di hidup Tini Martini (37 tahun) sebelumnya. Dia telah kehilangan anak pertamanya karena sakit 10 tahun lalu. 6 tahun kemudian, suaminya meninggal karena penyakit yang jantung yang diderita. Kini hanya ada Siti Fadhillah (7 tahun) yang akrab disapa Ziah bersamanya. Ia tak mau kehilangan satu-satunya orang

Selengkapnya »
Toko Service HP Pak Agus

Toko Service HP untuk Pak Agus, Pejuang Penyintas Tumor Kaki

Toko Service HP Pak Agus – Namanya Agus Sofian (33th), ia adalah pria asal pedalaman Sumatera Barat yang memutuskan merantau ke Pulau Jawa untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Ia merantau membawa keluarganya, yakni seorang istri, anak, dan keponakan. Meskipun kehidupan kota begitu  keras , dengan segala keterbatassanya Pak Agus tak letih untuk berjuang tanpa

Selengkapnya »
Rumah Tahfidz Permata

Rumah Tahfidz Permata : Hari Santri, Bangun Ekonomi Negeri

Sejak tahun 2015, Hari Santri diperingati tiap tanggal 22 Oktober berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 22. Dalam peringatan Hari Santri tahun ini, Evermos turut  mengenang perjuangan dan teladan jihad para santri Rumah Tahfidz Permata dengan menyelenggarakan acara Kajian dan Doa bertemakan, “Peran Santri Dalam Memajukan Kesejahteraan Bangsa”. Materi Kajian dibawakan langsung oleh Dr. KH. Abdul Ghofur

Selengkapnya »
Evermos
Evermos HQ

Jl. Ir. H. Juanda No.95, Lb. Siliwangi, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat 40132

Website ini merupakan bagian resmi dari  Evermos.com

Download Aplikasi

Evermos
Evermos HQ

Jl. Ir. H. Juanda No.95, Lb. Siliwangi, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat 40132

Tentang Kami

Informasi Lainnya

Download Aplikasi

Website ini merupakan bagian resmi dari  Evermos.com