Ummi Intan: Senang Berjualan dan Menyemangati Orang Lain untuk Berjualan

Ummi Intan merupakan perempuan tangguh yang mampu mengurus lima anak dan suami. Di samping kesibukannya tersebut, beliau sering ikut berbagai bisnis dan bahkan pernah mengajar menjadi guru di SMP dan guru ngaji di suatu lembaga pendidikan belajar Al Quran. Meski sibuk, beliau masih sempat untuk bermain sosial media, salah satunya Facebook yang mana akhirnya mengantarkan beliau bertemu dengan Evermos dan mendaftar jadi reseller. Kemauannya yang tinggi untuk belajar mendorong beliau untuk terus belajar mengenai Evermos dan cara berjualan. 

Sudah Lama Jualan dan Semakin Berkembang Sejak Jadi Reseller Evermos

Ummi Intan memang sudah terbiasa berjualan sebelum jadi reseller Evermos. Beliau mengaku punya usaha pengisian air dan properti. Dengan bergabung jadi reseller Evermos pada tahun 2019 dan mulai aktif tahun 2020, produk yang beliau jual semakin bervariasi dan pastinya mendatangkan konsumen baru. Awalnya beliau menjual berbagai cemilan yang ditawarkan untuk anak-anak dan ibu-ibu yang mengaji. Hasilnya cukup lumayan untuk kebutuhan sehari-hari. 

Setelah beberapa lama menjadi reseller, Ummi Intan mengaku dihubungi oleh Mas Dio, salah satu tim Evermos untuk diajak bertemu. Singkat cerita, mereka akhirnya bertemu di salah satu rumah makan dengan tim Evermos serta reseller lainnya. Di sana, Ummi Intan ditunjuk menjadi KORI (Koordinator Reseller Indonesia) wilayah Pasar Rebo Jakarta dan mengucapkan ikrar sebagai KORI. Beliau mengaku sangat didukung oleh tim Evermos untuk menjadi KORI agar semakin berkembang. 

Dampak yang Dirasakan Ummi Intan Selama Jadi Reseller

Menjadi reseller pasti memberikan dampak positif untuk Ummi Intan. Pertama, senang bisa bersilaturahmi dengan orang-orang yang sebelumnya tidak kenal. Mendapat relasi baru yang sangat bermanfaat untuk kehidupannya. Adanya relasi baru pasti akan memberikan wawasan dan pengalaman baru yang bermanfaat. 

Kedua, ada kepuasan tersendiri karena bisa berjualan online, dari yang sebelumnya gaptek sekarang sudah lancar menggunakan aplikasi Evermos untuk jualan. Selain itu, beliau juga merasa senang dengan komunitas yang terbentuk. Ummi Intan mengaku sangat senang dengan Evermos karena sangat mendukung para reseller untuk berkembang. Selain itu, para reseller itu sendiri juga saling membantu dan menyemangati reseller lainnya. 

Ketiga, beliau mengaku ada kepuasan tersendiri karena mendapat penghasilan tambahan dengan berjualan. Beliau tidak memungkiri berjualan di Evermos memang salah satu cara untuk mencari rezeki. Karena itu, beliau mengaku sangat puas bisa memperoleh penghasilan maupun bisa membantu orang lain. 

Ummi Intan: Senang Berjualan dan Menyemangati Orang Lain untuk Berjualan

Ummi Intan Merangkul Para Reseller Lain agar Semangat Berjualan

Ditunjuk sebagai KORI, mengharuskan Ummi Intan untuk lebih effort mengajak dan membimbing orang untuk menjadi reseller baru. Beliau mengaku harus mempelajari mana orang yang berpotensi untuk diajak jadi reseller dan tidak. Beliau mengaku sering di-chat oleh reseller untuk bertanya tentang hal-hal yang mereka keluhkan. Bukan hanya itu, banyak dari reseller yang datang ke rumah beliau langsung untuk mendapat penjelasan dari Ummi Intan terkait kendala yang mereka alami. 

Selain mengajari cara menggunakan aplikasi Evermos dan cara berjualan, Ummi Intan juga berusaha menyemangati para reseller untuk terus berjualan. Beliau mengaku ketika ada reseller yang belum ada penjualan, beliau hubungi secara personal untuk menanyakan kendalanya. Beliau sebisa mungkin akan membantu mereka jika ada kendala yang mereka hadapi. 

Agar para reseller semakin semangat berjualan, Ummi Intan juga memberikan reward kepada mereka, misalnya untuk reseller yang setiap bulan berhasil meraih omset tertinggi dsb. Beliau mengaku komisinya sebagai KORI tidak akan beliau gunakan sendiri, tetapi sebagian juga akan beliau berikan ke reseller binaannya dalam bentuk reward. Berkat usahanya ini, beliau mengaku pernah mendapat hadiah tamasya untuk kecamatan wilayahnya karena penjualannya yang selalu tinggi dan kopdar selalu paling banyak yang datang. Menurut Ummi Intan, agar para reseller bertahan mereka harus dibuat nyaman sehingga mereka terus mau untuk berjualan. 

Memanfaatkan WhatsApp Sebagai Media Promosi

Ummi Intan memanfaatkan media sosial WhatsApp (WA) untuk berjualan. Beliau mengaku sering mempromosikan produk di status maupun grup WA alumni. Menurutnya, grup WA alumni merupakan potensi untuk mendapatkan konsumen, karena di sana ada teman yang kini memiliki pekerjaan beragam, seperti dokter, pengusaha, dan sebagainya. Beliau mengaku pernah mendapat pesanan mukena hingga lima pcs setelah share produk ke grup tersebut. Selain itu, melalui grup tersebut, beliau juga mendapat pelanggan yang rutin membeli kurma. Menurut Ummi Intan, kita perlu menyesuaikan background dari calon konsumen tersebut agar bisa menawarkan produk yang tepat. 

Kendala yang Dialami Ummi Intan

Saat awal gabung Evermos, kendala utama yang dihadapi pastinya perihal penggunaan aplikasi. Beliau mengaku cukup sulit untuk bisa beradaptasi. Namun karena kegigihannya dalam belajar, kini hal tersebut sudah bukan menjadi kendala lagi. Kendala lain yang sering beliau alami adalah pengiriman yang agak telat, produk yang dikirim berbeda dengan produk yang dipesan dan sebagainya. Selain itu, terkadang juga ada reseller yang mengeluh tentang kendala yang dialaminya sehingga Ummi Intan harus pintar untuk memberi penjelasan dan menyelesaikan kendala tersebut. 

Harapan Ummi Intan ke Depan

Ummi Intan berharap penjualannya bisa meningkat sehingga penghasilannya bisa untuk membantu kebutuhan sehari-hari. Kondisi suami yang lagi sakit dan anak bungsu yang masih kuliah tentu mendorong beliau untuk lebih semangat mencari penghasilan. Selain itu, beliau juga berharap orderan semakin banyak sehingga penghasilannya bisa menjadi modal untuk umroh kembali. Tak hanya itu, beliau berharap dirinya juga bisa terus membantu orang dengan membina, menyemangati mereka untuk menjadi reseller serta menyediakan produk yang dibutuhkan oleh masyarakat di sekitarnya. 

Bagikan :

Artikel Terkait

Untuk Ziah: Perjuangan Bu Tini Sembuhkan Anaknya

Kehilangan orang-orang tersayang dengan begitu cepat tak pernah terbayangkan di hidup Tini Martini (37 tahun) sebelumnya. Dia telah kehilangan anak pertamanya karena sakit 10 tahun lalu. 6 tahun kemudian, suaminya meninggal karena penyakit yang jantung yang diderita. Kini hanya ada Siti Fadhillah (7 tahun) yang akrab disapa Ziah bersamanya. Ia tak mau kehilangan satu-satunya orang

Selengkapnya »
Toko Service HP Pak Agus

Toko Service HP untuk Pak Agus, Pejuang Penyintas Tumor Kaki

Toko Service HP Pak Agus – Namanya Agus Sofian (33th), ia adalah pria asal pedalaman Sumatera Barat yang memutuskan merantau ke Pulau Jawa untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Ia merantau membawa keluarganya, yakni seorang istri, anak, dan keponakan. Meskipun kehidupan kota begitu  keras , dengan segala keterbatassanya Pak Agus tak letih untuk berjuang tanpa

Selengkapnya »
Rumah Tahfidz Permata

Rumah Tahfidz Permata : Hari Santri, Bangun Ekonomi Negeri

Sejak tahun 2015, Hari Santri diperingati tiap tanggal 22 Oktober berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 22. Dalam peringatan Hari Santri tahun ini, Evermos turut  mengenang perjuangan dan teladan jihad para santri Rumah Tahfidz Permata dengan menyelenggarakan acara Kajian dan Doa bertemakan, “Peran Santri Dalam Memajukan Kesejahteraan Bangsa”. Materi Kajian dibawakan langsung oleh Dr. KH. Abdul Ghofur

Selengkapnya »
Evermos
Evermos HQ

Jl. Ir. H. Juanda No.95, Lb. Siliwangi, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat 40132

Website ini merupakan bagian resmi dari  Evermos.com

Download Aplikasi

Evermos
Evermos HQ

Jl. Ir. H. Juanda No.95, Lb. Siliwangi, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat 40132

Tentang Kami

Informasi Lainnya

Download Aplikasi

Website ini merupakan bagian resmi dari  Evermos.com