Perjalanan Nur Irmawati: Dari Reseller Biasa Menjadi Penggerak Komunitas yang Menginspirasi

Awal Perjalanan Bersama Evermos

Langkah kecil Nur Irmawati menuju perubahan hidup bermula dari sebuah iklan Evermos di Instagram pada tahun 2019. Dari rasa penasaran itu, ia memutuskan untuk bergabung sebagai reseller dan memulai usahanya dari rumah. Meski berawal sederhana, tekadnya untuk tetap produktif mendorong Irma untuk terus belajar dan berkembang.

Dalam waktu singkat, Irma aktif di komunitas reseller Jakarta Timur dan mulai dikenal karena semangatnya. Tak hanya berjualan, ia juga rajin membantu teman-teman reseller lain memahami cara berjualan hingga membangun kepercayaan pelanggan.

Menjadi Penggerak Komunitas Reseller

Ketekunan dan dedikasi Irma membuatnya dipercaya menjadi Koordinator Reseller (Kori) di Kecamatan Matraman, Jakarta Timur. Peran ini membawanya ke tahap baru, bukan sekadar mencari penghasilan, tetapi juga mendampingi orang lain untuk tumbuh bersama.

Sebagai Kori, Irma mengatur kegiatan komunitas seperti Kopdar bulanan, mendistribusikan informasi program terbaru, hingga memotivasi reseller agar tetap aktif berjualan. Ia bahkan sering membantu para reseller yang kesulitan mencapai target dengan memberikan ide promosi atau cara menjangkau pelanggan lebih luas.

Dari pengalaman itu, Irma memahami bahwa menjadi bagian dari komunitas tidak hanya memperluas jaringan, tapi juga menumbuhkan empati dan solidaritas. Ia merasa bahwa para reseller di wilayahnya sudah seperti keluarga sendiri, saling mendukung dan saling menguatkan.

Dampak Positif yang Dirasakan

Selama lebih dari lima tahun bergabung dengan Evermos, Irma merasakan berbagai perubahan dalam hidupnya. Selain mendapatkan tambahan penghasilan untuk keluarga, ia juga memperoleh kepercayaan diri, pengetahuan baru, serta jaringan sosial yang luas.

Irma aktif mengikuti bazar lokal untuk memasarkan produk Evermos sekaligus memperkenalkan mereknya sendiri. Ia juga mengembangkan usaha kecil berupa camilan yang ia buat sendiri, memperluas peluang usaha tanpa meninggalkan perannya sebagai reseller. Bagi Irma, kedua hal itu berjalan seiring: berdaya secara ekonomi sekaligus berkontribusi bagi komunitasnya.

Perjalanan Nur Irmawati: Dari Reseller Biasa Menjadi Penggerak Komunitas yang Menginspirasi

Menghadapi Tantangan dengan Tekad yang Kuat

Dalam dunia penjualan, naik turun adalah hal yang wajar. Begitu pula bagi Irma yang terkadang menghadapi bulan-bulan dengan penjualan lebih rendah dari target. Namun, bukannya menyerah, ia mencari cara kreatif untuk tetap memenuhi target penjualan komunitasnya.

Salah satu caranya adalah dengan menalangi pesanan pelanggan lebih dulu agar transaksi komunitas tetap aktif dan semua anggota bisa mendapat komisi. Sikap tangguh ini membuat banyak reseller lain menjadikannya panutan dan tempat bertanya.

Irma percaya, konsistensi dalam hal kecil sekalipun akan membawa hasil besar. Dengan tekad dan ketulusan, ia membuktikan bahwa semangat pantang menyerah bisa menjadi kekuatan utama dalam meraih perubahan hidup.

Harapan dan Langkah Selanjutnya

Kini, Irma terus melangkah dengan visi yang lebih luas. Ia ingin memperbesar usahanya di bidang kuliner sambil tetap menjadi bagian dari komunitas reseller Evermos. Melalui perannya, ia berharap semakin banyak perempuan yang berani memulai usaha sendiri, mandiri secara finansial, dan berani mengambil peluang dari rumah.

Bagi Irma, keberhasilan bukan hanya soal berapa banyak produk yang terjual, tetapi tentang seberapa besar dampak yang bisa diberikan kepada orang lain. Ia membuktikan bahwa dari hal sederhana, seseorang bisa tumbuh menjadi sosok yang menginspirasi banyak orang.

Bagikan :

Artikel Terkait

Untuk Ziah: Perjuangan Bu Tini Sembuhkan Anaknya

Kehilangan orang-orang tersayang dengan begitu cepat tak pernah terbayangkan di hidup Tini Martini (37 tahun) sebelumnya. Dia telah kehilangan anak pertamanya karena sakit 10 tahun lalu. 6 tahun kemudian, suaminya meninggal karena penyakit yang jantung yang diderita. Kini hanya ada Siti Fadhillah (7 tahun) yang akrab disapa Ziah bersamanya. Ia tak mau kehilangan satu-satunya orang

Selengkapnya »
Toko Service HP Pak Agus

Toko Service HP untuk Pak Agus, Pejuang Penyintas Tumor Kaki

Toko Service HP Pak Agus – Namanya Agus Sofian (33th), ia adalah pria asal pedalaman Sumatera Barat yang memutuskan merantau ke Pulau Jawa untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Ia merantau membawa keluarganya, yakni seorang istri, anak, dan keponakan. Meskipun kehidupan kota begitu  keras , dengan segala keterbatassanya Pak Agus tak letih untuk berjuang tanpa

Selengkapnya »
Rumah Tahfidz Permata

Rumah Tahfidz Permata : Hari Santri, Bangun Ekonomi Negeri

Sejak tahun 2015, Hari Santri diperingati tiap tanggal 22 Oktober berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 22. Dalam peringatan Hari Santri tahun ini, Evermos turut  mengenang perjuangan dan teladan jihad para santri Rumah Tahfidz Permata dengan menyelenggarakan acara Kajian dan Doa bertemakan, “Peran Santri Dalam Memajukan Kesejahteraan Bangsa”. Materi Kajian dibawakan langsung oleh Dr. KH. Abdul Ghofur

Selengkapnya »