“Alhamdulillah, jualan di Evermos itu ada komunitas yang solid dan saling mendukung. Kita berjuangnya tidak sendirian untuk mencari rezeki yang berkah dan halal” – Tanggapan dari Bu Ade, dengan adanya Komunitas Reseller Evermos.
Bergabung dengan Evermos sejak tahun 2019, Bu Ade adalah salah satu Koordinator Reseller kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat yang merasakan betapa pentingnya komunitas reseller dalam perjalanan usahanya. Awalnya Bu Ade mengenal Evermos dari salah satu kajian Aa Gym. Saat itu ekonomi keluarganya sedang sulit. Suaminya yang bekerja sebagai tukang bangunan harian tidak memiliki penghasilan stabil dan sering kali menganggur. Bu Ade juga belum ada penghasilan sendiri. Ketika mendengar Evermos bisa menjadi peluang mendapatkan penghasilan yang halal dan berkah dari rumah, dia pun tertarik lalu mendaftar sebagai reseller premium dengan biaya 300,000 rupiah. Bu Ade pun memulai perjalanannya sebagai reseller Evermos.
Setelah mencoba berjualan bersama Evermos, ternyata Bu Ade mengalami kesulitan. Ada saja hambatan yang ditemuinya, mulai dari ketidakpahaman dengan operasional Evermos, keraguan memilih produk jualan, hingga mendapatkan pelanggan tidak semudah yang ia kira. Pelanggan tak kunjung datang walaupun sudah rajin promosi via status media sosial. Dia pun hampir putus asa, selama 6 bulan dia hampir tidak pernah menyentuh aplikasi Evermos. “Sempat kepikiran nyerah tapi kan sayang ya, sudah bayar 300 ribu untuk jadi reseller premium. Masih pengen bisa bantu nambah penghasilan buat keluarga”, tutur Bu Ade.
Bangkit Bersama Komunitas Reseller Evermos
Komunitas reseller Evermos menjadi salah satu titik balik Bu Ade untuk bangkit. Saat bergabung di grup online reseller dia sering menemukan banyak inspirasi reseller lain yang berhasil. “Salah satu yang sangat menginspirasi saya hingga saat ini adalah Kang Bayu, dia bisa sukses jualan di tengah berbagai kesibukannya. Bahkan bisa bangun yayasan juga dari jualan dia di Evermos, Masya Allah banget yaa”, ujar Bu Ade. Di komunitas reseller Evermos, para reseller pun saling membagikan tips dan testimoni produk. Hal ini sangat dirasakan manfaatnya dan membuat Bu Ade lebih semangat berjualan.
“Saya suka banget, apalagi kalau sudah ngumpul bareng via offline kayak waktu Kopdar dan training offline. Kita bisa intense cerita-cerita, banyak inspirasi jadinya kita bisa lebih semangat. Ternyata kita gak berjuang sendirian ya, kita saling support dan saling mendoakan” – Bu Ade
Alhamdulillah, hingga saat ini Bu Ade bisa aktif berjualan dengan penghasilan yang lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhannya. Bahkan bu Ade bisa membeli motor sendiri dan membayar biaya sekolah anaknya yang masih TK dengan penghasilan dia dari Evermos. Bu Ade bersyukur, di Evermos kita bisa berjuang bersama. Ada trainer, tim SCS, Kori dan reseller lain yang mendukung perjuangannya mencari rezeki.
Komunitas Reseller Evermos Cari Berkah
Bagi Bu Ade, komunitas reseller Evermos adalah tempat mencari keberkahan dengan saling bergotong-royong untuk mencari rezeki yang halal. Reseller saling membantu, mendoakan dan memberikan semangat satu sama lain. Setelah merasakan banyak manfaat yang telah didapatkan dari komunitas ini, Bu Ade pun berharap dirinya bisa memberikan manfaat juga kepada reseller Evermos lainnya. Sering kali Bu Ade membantu mengajari reseller lain di sekitarnya yang kebingungan bagaimana caranya berjualan.
“Jangan sampai kita yang selalu meminta bantuan di komunitas tapi tidak pernah membantu reseller lain. Ketika kita aktif membantu untuk memudahkan perjuangan orang lain, saya yakin rezeki kita sendiri jadi berkah dan dimudahkan oleh Allah. Di komunitas Evermos, kita berjuang bersama cari berkah”, ujar Bu Ade.
Baca terus berita terbaru dari Evermos Impact.
